Matalineindonesia.com–Momentum HariKartini Ketua Umum DPP PDIPMegawatiSoekarnoputri akhirnya mengumumkan bakal calonpresiden 2024 dari Partai bermoncong putih itu. Pasca penetapan itu, sejumlah elemen termasuk RelawanGanjarPranowo Presiden 2024 atau GP24 mengajak rakyat Bersatu untuk memenangkan CapresGanjar di pilpres 2024 nanti.

Ketua Umum GP24, GabrielGoa kepada awak media di Jakarta pada sabtu (22/04) mengatakan, suara dari timur Indonesia Pro GP24 untuk sejahterakan Indonesia dari negeri Matahari Terbit.

“GP atau GanjarPranowo adalah sosok yang kami kenal sejak bersama di BAGUNA PDIP (Badan Penanggulangan Bencana PDIP cikal bakal lahirnya BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) mengingat NKRI adalah wilayah rentan Bencana. Perjuangan membela wong tjilik voice of the voiceless tetap menjadi bagian integral gerakan GP mulai dari Baguna yang kemudian beliau berlanjut di Senayan dan Semarang. Kini GP sudah didaulat PDIP Banteng Moncong Putih disaksikan Presiden Jokowi menjadi CalonPresiden 2024 pada peringatan HariKartini 21 April 2023 di Istana Batutulis, Bogor”, ungkap Gabriel

Menurut GabrielGoa, Kelompok rakyat yang tergabung dalam SDTI PRO GP24 atau Suara Dari Timur Indonesia Pro GanjarPranowo Presiden RI 2024-2029 telah menyatakan untuk mendukung total dan siap Menangkan GanjarPranowo demi memajukan dan sejahterakan NKRI mulai dari Timur Indonesia Negeri Matahari Terbit.

“Kami telah terbentuk dan akan deklarasikan dukungan ini mulai dari Pegunungan Bintang di Papua sebagai Wilayah Terdepan NKRI yang berbatasan dengan Papua Nugini, dan lanjutnya akan masuk ke Maluku, NTT, NTB Sulawesi dan daerah lainnya”, ungkap sosok yang pernah dekat dengan Megawati ini.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.